Taekwondo dikenal karena penekanannya pada tinggi menendang dan teknik tangan cepat, yang membedakannya dari seni bela diri lain yang populer dan olahraga tempur seperti karate. Namun, Federasi Taekwondo Dunia (WTF) percaya bahwa karena kaki adalah terpanjang dan terkuat seorang seniman bela diri ekstremitas memiliki, tendangan sehingga memiliki potensi terbesar untuk mengeksekusi serangan kuat dengan kesempatan paling pembalasan. [Rujukan?]
Taekwondo sebagai seni bela diri yang populer dengan orang-orang dari kedua jenis kelamin dan dari berbagai usia. Secara fisik, taekwondo mengembangkan kekuatan, kecepatan, keseimbangan, fleksibilitas, dan stamina. Sebuah contoh dari gabungan disiplin mental dan fisik adalah melanggar papan kayu, batu bata, atau genteng, yang membutuhkan baik penguasaan fisik teknik dan konsentrasi mental untuk fokus kekuasaan seseorang.
Pada awal 1960-an , taekwondo membuat debut di seluruh dunia dengan tugas dari master asli taekwondo ke berbagai negara . Upaya standardisasi di Korea Selatan terhenti , sebagai kwans terus mengajar gaya yang berbeda . Permintaan lain dari pemerintah Korea untuk penyatuan menghasilkan pembentukan Korea Tae Soo Do Association , yang berganti nama kembali ke Asosiasi Taekwondo Korea pada tahun 1965 menyusul perubahan kepemimpinan . The International Taekwon- Do Federation didirikan pada tahun 1966 , diikuti oleh Federasi Taekwondo Dunia pada tahun 1973.
Terlepas dari sejarah yang kaya Korea seni bela diri kuno dan , seni bela diri Korea memudar ke dalam ketidakjelasan selama akhir Dinasti Joseon . Masyarakat Korea menjadi sangat terpusat di bawah Konfusianisme Korea , dan seni bela diri yang buruk dianggap dalam masyarakat yang cita-cita yang dicontohkan oleh sarjana – raja-rajanya . praktek formal seni bela diri tradisional seperti subak dan taekkyeon yang disediakan untuk militer sanksi menggunakan . Namun, taekkyeon bertahan ke dalam abad ke-19 sebagai permainan rakyat selama festival Mei – Dano , dan masih diajarkan sebagai seni bela diri militer resmi di seluruh Dinasti Joseon .Nenek moyang awal taekwondo yang mampu untuk belajar di Jepang terkena seni bela diri Jepang , termasuk karate , judo , dan kendo , sementara yang lainnya terkena seni bela diri dari China dan Manchuria , serta pribumi Korea bela diri seni taekkyeon .
Untuk info lebih lanjut dapat langsung menghubungi ke :
Telp : 021 470 5841
Hp & WA : 08127866663 / 081289854040
Alamat : Jl. Panca wardi, No. 33-34, Kayu Putih, Jakarta Timur